Negara Menolak Palestina Menjadi Anggota PBB
Pada Jumat, 10 Mei 2024, dunia dikejutkan oleh hasil sidang istimewa Majelis Umum PBB di New York. Dalam sidang tersebut, Palestina mengajukan permohonan untuk menjadi anggota penuh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Meskipun sebagian besar negara anggota mendukung permohonan ini, ada sembilan negara yang secara tegas menolak.
Sidang Majelis Umum PBB yang dihadiri oleh 193 negara anggota menghasilkan pemungutan suara yang sangat menentukan. Dari 193 negara, 143 negara memberikan dukungan penuh untuk keanggotaan Palestina, sementara 25 negara memilih untuk abstain. Namun, sembilan negara menolak permohonan Palestina untuk bergabung dengan PBB, sebuah keputusan yang memicu berbagai reaksi di tingkat internasional.
9 Negara Menolak Palestina Menjadi Anggota PBB
Dari sembilan negara yang menolak, salah satunya adalah negara tetangga Indonesia, yakni :
-
Papua Nugini
Papua Nugini, sebagai negara tetangga dekat Indonesia, mengejutkan banyak pihak dengan keputusannya untuk menolak keanggotaan penuh Palestina di PBB. Langkah ini dianggap kontroversial mengingat posisi Papua Nugini yang jarang terlibat dalam isu-isu politik internasional.
-
Amerika Serikat dan Israel
Tidak mengherankan bahwa Amerika Serikat dan Israel termasuk dalam daftar negara penolak. Kedua negara ini memiliki sejarah panjang dalam menentang upaya Palestina untuk mendapatkan pengakuan internasional. Amerika Serikat seringkali memveto resolusi yang mendukung Palestina, sementara Israel memiliki konflik langsung dengan Palestina yang belum terselesaikan.
-
Argentina, Republik Ceko, dan Hungaria
Ketiga negara ini, meskipun terletak di benua yang berbeda, memiliki pandangan serupa mengenai isu Palestina. Argentina, Republik Ceko, dan Hungaria kerap kali sejalan dengan kebijakan luar negeri yang mendukung stabilitas di Timur Tengah melalui pendekatan yang lebih konservatif.
-
Mikronesia, Nauru, dan Palau
Ketiga negara kepulauan kecil di Pasifik ini juga menolak permohonan Palestina. Meskipun ukuran dan pengaruh mereka di panggung dunia relatif kecil, keputusan mereka tetap signifikan dalam konteks diplomasi global. Dukungan mereka sering kali selaras dengan kebijakan Amerika Serikat dalam berbagai isu internasional.
Dukungan Mayoritas untuk Palestina
Meskipun sembilan negara tersebut menolak, mayoritas besar dari 193 negara anggota PBB memberikan dukungan penuh kepada Palestina. Dukungan ini menunjukkan adanya keinginan kuat dari komunitas internasional untuk melihat Palestina menjadi anggota penuh PBB.
Resolusi yang mendukung keanggotaan Palestina kali ini diprakarsai oleh Uni Emirat Arab sebagai perwakilan dari Kelompok Arab, serta didorong oleh Turki bersama dengan 80 negara anggota PBB lainnya. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari resolusi serupa yang diinisiasi oleh Aljazair pada bulan April, namun diveto oleh Amerika Serikat.
Dengan dukungan dari 143 negara, Majelis Umum PBB sangat mendukung upaya Palestina dan merekomendasikan agar Dewan Keamanan PBB meninjau ulang permohonan tersebut. Namun, jalan bagi Palestina untuk menjadi anggota penuh masih panjang dan penuh tantangan, terutama dengan adanya veto dari negara-negara berpengaruh.
143 Negara yang Menerima Palestina Anggota PBB
Berikut adalah daftar lengkap 143 negara yang mendukung keanggotaan penuh Palestina di PBB:
-
Aljazair
-
Andorra
-
Angola
-
Antigua dan Barbuda
-
Armenia
-
Australia
-
Azerbaijan
-
Bahama
-
Bahrain
-
Bangladesh
-
Barbados
-
Belarus
-
Belgia
-
Belize
-
Benin
-
Bhutan
-
Bolivia
-
Bosnia dan Herzegovina
-
Botswana
-
Brasil
-
Brunei Darussalam
-
Burkina Faso
-
Burundi
-
Cabo Verde
-
Kamboja
-
Republik Afrika Tengah
-
Chad
-
Chile
-
China
-
Kolombia
-
Komoro
-
Kosta Rika
-
Kuba
-
Siprus
-
Korea Utara
-
Denmark
-
Djibouti
-
Dominika
-
Republik Dominika
-
Timor Leste
-
Mesir
-
El Salvador
-
Guinea Khatulistiwa
-
Eritrea
-
Estonia
-
Ethiopia
-
Perancis
-
Gabon
-
Gambia
-
Ghana
-
Yunani
-
Grenada
-
Guatemala
-
Guinea
-
Guinea-Bissau
-
Guyana
-
Haiti
-
Honduras
-
Islandia
-
India
-
Indonesia
-
Iran
-
Irak
-
Irlandia
-
Republik Pantai Gading
-
Jamaika
-
Jepang
-
Yordania
-
Kazakhstan
-
Kenya
-
Kuwait
-
Kyrgyzstan
-
Laos
-
Lebanon
-
Lesotho
-
Libya
-
Liechtenstein
-
Luksemburg
-
Madagaskar
-
Malaysia
-
Maladewa
-
Mali
-
Malta
-
Mauritania
-
Mauritius
-
Meksiko
-
Mongolia
-
Montenegro
-
Maroko
-
Mozambik
-
Myanmar
-
Namibia
-
Nepal
-
Selandia Baru
-
Nikaragua
-
Niger
-
Nigeria
-
Norwegia
-
Oman
-
Pakistan
-
Panama
-
Peru
-
Filipina
-
Polandia
-
Portugal
-
Qatar
-
Korea Selatan
-
Rusia
-
Rwanda
-
Saint Kitts dan Nevis
-
Saint Lucia
-
Saint Vincent dan Grenad
-
San Marino
-
Arab Saudi
-
Senegal
-
Serbia
-
Seychelles
-
Sierra Leone
-
Singapura
-
Slowakia
-
Slovenia
-
Somalia
-
Afrika Selatan
-
Spanyol
-
Sri Lanka
-
Sudan
-
Suriname
-
Suriah
-
Tajikistan
-
Thailand
-
Trinidad dan Tobago
-
Tunisia
-
Turkmenistan
-
Turki
-
Uganda
-
Uni Emirat Arab (UEA)
-
Republik Persatuan Tanzania
-
Uruguay
-
Uzbekistan
-
Vietnam
-
Yaman
-
Zambia
-
Zimbabwe