Cara Memblokir Kartu Atm Yg Hilang Melalui Online
Kartu ATM adalah alat pembayaran berbentuk kartu yang diterbitkan oleh bank untuk memudahkan nasabah dalam mengakses rekening mereka secara langsung. Dengan menggunakan kartu ini, nasabah dapat melakukan berbagai transaksi seperti penarikan tunai, transfer dana, pembelian, serta pembayaran tagihan melalui mesin ATM atau EDC (Electronic Data Capture). Kartu ATM umumnya terhubung dengan rekening tabungan atau giro, dan pengguna dapat dengan mudah mengakses dana mereka kapan saja tanpa harus datang ke bank. Selain itu, kartu ini dilengkapi dengan fitur keamanan seperti PIN (Personal Identification Number) yang harus dimasukkan untuk memverifikasi identitas pengguna.
Selain fungsi dasar tersebut, kartu ATM saat ini sering kali memiliki fitur tambahan seperti kemampuan untuk bertransaksi di luar negeri atau melakukan pembelian online, tergantung pada kebijakan dan jenis kartu yang diterbitkan oleh bank. Beberapa kartu ATM juga dilengkapi dengan teknologi chip untuk meningkatkan keamanan, yang mencegah risiko penipuan atau skimming. Nasabah dapat menggunakan kartu ATM di jaringan ATM yang tersedia, baik dalam negeri maupun luar negeri, serta di berbagai merchant yang mendukung pembayaran dengan kartu debit.
Kehilangan kartu ATM bisa menjadi pengalaman yang menakutkan, karena kartu ini memberi akses langsung ke rekening bank Anda. Namun, Anda bisa segera mengambil langkah pencegahan dengan menonaktifkan kartu ATM secara daring untuk mencegah penyalahgunaan. Berikut ini beberapa cara menonaktifkan kartu ATM yang hilang melalui layanan online:
-
Lewat Aplikasi Mobile Banking
Mobile banking merupakan salah satu cara tercepat dan paling praktis untuk menonaktifkan kartu ATM yang hilang. Berikut tahapannya:
-
Masuk ke aplikasi mobile banking bank Anda (seperti BCA Mobile, Mandiri Online, BRImo, atau BNI Mobile Banking).
-
Di aplikasi, temukan menu Pengaturan Kartu atau Kartu Debit.
-
Pilih kartu ATM yang hilang.
-
Tekan opsi Blokir Kartu atau Nonaktifkan Kartu.
-
Konfirmasi dengan memasukkan PIN atau kode OTP yang dikirimkan ke ponsel Anda.
Setelah ini, kartu ATM Anda akan secara otomatis dinonaktifkan dan tidak dapat digunakan oleh siapa pun.
-
-
Lewat Internet Banking
Jika Anda lebih nyaman menggunakan komputer, Anda bisa menonaktifkan kartu ATM melalui layanan internet banking:
-
Masuk ke layanan internet banking di situs resmi bank Anda.
-
Pilih menu Layanan Kartu atau Kelola Kartu Debit.
-
Pilih kartu yang hilang dan tekan opsi Blokir Kartu.
-
Lakukan verifikasi, biasanya dengan memasukkan OTP atau token.
Begitu proses selesai, kartu ATM Anda akan segera dinonaktifkan.
-
-
Menghubungi Layanan Pelanggan Bank
Jika Anda tidak bisa mengakses aplikasi mobile banking atau internet banking, menghubungi layanan pelanggan adalah alternatif yang aman. Caranya:
-
Hubungi Call Center bank yang menerbitkan kartu Anda.
-
Berikan data yang dibutuhkan untuk verifikasi identitas, seperti nomor rekening dan informasi pribadi.
-
Minta kepada customer service untuk menonaktifkan kartu ATM yang hilang.
Bank akan segera memproses permintaan Anda, dan kartu akan dinonaktifkan untuk menghindari penyalahgunaan.
-
-
Memanfaatkan Chatbot atau Media Sosial Resmi
Beberapa bank kini menyediakan layanan chatbot melalui aplikasi mobile atau platform media sosial resmi. Anda dapat mengajukan permintaan untuk menonaktifkan kartu ATM yang hilang melalui layanan chatbot ini, yang tersedia 24/7. Cukup ikuti petunjuk otomatis dari chatbot, dan kartu Anda akan dinonaktifkan.
-
Tindakan Setelah Kartu ATM Dinonaktifkan
Setelah menonaktifkan kartu ATM yang hilang, pastikan untuk segera mengajukan penggantian kartu baru. Anda dapat melakukannya dengan mengunjungi cabang bank terdekat atau melalui aplikasi mobile banking, tergantung kebijakan bank masing-masing.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda dapat melindungi dana di rekening bank Anda dengan cepat dan efisien.