Cara Cek Pencairan Bansos KIS APBD Desember 2024

Cara Cek Pencairan Bansos KIS APBD Desember 2024

Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah program bantuan sosial yang bertujuan memberikan akses layanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendukung program jaminan kesehatan nasional (JKN), sehingga masyarakat yang memenuhi syarat dapat menerima pelayanan kesehatan gratis di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Pembiayaan untuk penerima KIS APBD ini ditanggung oleh anggaran daerah, dan sasarannya biasanya adalah warga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta tidak menerima bantuan sosial lainnya.

Penerima KIS APBD meliputi kelompok masyarakat rentan, seperti lansia, penyandang disabilitas, dan keluarga miskin yang memenuhi kriteria tertentu. Program ini bertujuan meringankan beban biaya kesehatan dan meningkatkan akses terhadap pelayanan medis dasar hingga lanjutan. Selain itu, KIS APBD juga memberikan perlindungan bagi warga yang tidak mampu membayar premi BPJS secara mandiri.

Pemerintah melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS) menyediakan dukungan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu, termasuk yang didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Cara Cek KIS APBD

Pencairan bantuan sosial (bansos) Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) bulan Desember 2024 dapat dilakukan melalui beberapa metode. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Melalui Aplikasi Cek Bansos

   Cara ini sangat praktis bagi yang memiliki ponsel pintar:

   • Unduh Aplikasi: Instal aplikasi Cek Bansos melalui Google Play Store.
   • Registrasi atau Login: Daftar menggunakan data KTP Anda, atau masuk jika sudah memiliki akun.
   • Masukkan Data: Isi informasi wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan) serta nama sesuai KTP.
   • Cek Status: Pilih menu Cek Bansos untuk mengetahui informasi pencairan bansos KIS APBD.

2. Melalui Website Resmi

   Platform cekbansos.kemensos.go.id juga dapat digunakan untuk memeriksa status bantuan:

   • Akses Website: Kunjungi cekbansos.kemensos.go.id.
   • Isi Data Diri: Pilih wilayah domisili, masukkan nama lengkap sesuai KTP, dan input kode captcha.
   • Lihat Hasil: Klik Cari Data untuk melihat apakah Anda terdaftar sebagai penerima dan status pencairannya.

3. Kunjungi Kantor Desa atau Kelurahan

   • Datangi kantor desa atau kelurahan tempat Anda tinggal.
   • Bawa dokumen seperti KTP dan Kartu Keluarga (KK).
   • Petugas akan membantu Anda memeriksa status pencairan bansos KIS APBD.
     

     
     
     
     

4. Hubungi Call Center Kemensos

   Layanan hotline 1500299 tersedia untuk membantu:

   • Siapkan data seperti NIK dan informasi bansos yang ingin Anda cek.
   • Hubungi call center dan tanyakan status pencairan.

5. Melalui Bank Penyalur

   Jika dana disalurkan melalui bank:

   • Kunjungi bank mitra seperti BRI, Mandiri, BTN, atau BNI.
   • Periksa pencairan dengan membawa buku tabungan, kartu KIS, atau KTP.

6. Gunakan Aplikasi Mobile JKN

   Aplikasi Mobile JKN dari BPJS Kesehatan juga dapat digunakan:

   • Unduh Aplikasi: Instal aplikasi Mobile JKN dari Google Play Store atau App Store.
   • Login: Masuk menggunakan nomor KIS atau NIK.
   • Periksa Status: Pilih menu Cek Status Kepesertaan untuk mengetahui status aktif KIS dan informasi bansos.

7. Akses Situs Resmi BPJS Kesehatan

   • Kunjungi BPJS Kesehatan.
   • Masuk dengan nomor KIS atau NIK.
   • Cek status kepesertaan dan pencairan KIS di akun Anda.
     

     
     
     
     

Syarat Menjadi Penerima Bansos KIS APBD

Agar bantuan KIS APBD dapat dicairkan, penerima harus memenuhi beberapa syarat:

1. Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan KTP atau KK.

2. Terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.

3. Berasal dari keluarga tidak mampu sesuai kriteria kemiskinan.

4. Tidak menerima bantuan sosial lainnya seperti PKH atau BPNT.

5. Memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS).

6. Berdomisili di wilayah yang termasuk dalam program bansos APBD.

7. Di wilayah tertentu, Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) mungkin diperlukan.

   
   
   
   

Tips Penting

• Pastikan data Anda di DTKS sudah terdaftar dan sesuai.

• Segera laporkan ke Dinas Sosial setempat jika Anda menghadapi kendala dalam proses pencairan.

Semoga informasi ini membantu Anda memeriksa pencairan bansos KIS APBD Desember 2024. Jangan ragu untuk menggunakan berbagai metode di atas agar bantuan dapat diterima tepat waktu.