Anak Bakar Ayah Di Medan Karena Tersulut Emosi
Sebuah kejadian tragis terjadi di Kota Medan, seorang anak bernama Muhammad Alfian (25) tega membakar ayahnya yang bernama Aswar (49) dengan bensin karena tersulut emosi.
Kejadian tersebut terjadi di Jalan Platina I, Kota Medan, Selasa (12/2),
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban mengatakan bahwa pelaku telah diringkus polisi dan saat ini sedang dalam pemeriksaan. Janton mengatakan bahwa pelaku melakukan hal tersebut karena tersulut emosi.
“Jadi awalnya bapaknya ini menawarkan diri untuk mengantar korban kerja. Sehari-hari pelaku ini jualan sate,” kata Janton.
“Korban justru tersinggung dan membalas bahwa ayah dan ibunya sok baik dengannya. Padahal, ayah yang sudah mengguna-guna dirinya agar jualannya tak laku,” tambahnya.
Kemudian pelaku mengatakan bahwa ayahnya yang sudah mengguna-guna dirinya agar jualannya tak laku,” tambahnya.
Setelah itu, pelaku emosi dan pergi ke depan rumah untuk mengunci pintu. Lalu, pelaku masuk ke kamarnya mengambil satu botol bensin, ujar Janton.
Janton menambahkan setelah itu pelaku menyiram bensin ke tubuh ayahnya.
“Terus pelaku ke ruang tamu dan menyiram bensin ke tubuh ayahnya. Pelaku mengambil mancis dan langsung membakarnya,” ujar Janton.
Sejumlah warga sekitar pun lekas mendatangi lokasi untuk membantu korban. Tak lama, korban dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Mendapati kabar tersebut, polisi melakukan proses penyelidikan dan menangkap pelaku keesokan harinya di daerah Kelurahan Titi Papan.
“Pelaku mengakui perbuatannya karena emosi dan khilaf. Untuk korban, masih menjalani perawatan, kondisinya alami luka bakar 80 persen,” ujar Janton. Kini, pelaku telah ditahan di Satreksrim Polres Pelabuhan Belawan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut

