KIP Kuliah 2025: Pendaftaran Masih Dibuka, Cek Link dan Tenggat Waktunya
KIP Kuliah 2025: Pendaftaran Masih Dibuka, Cek Link dan Tenggat Waktunya. Pemerintah memberikan peluang besar kepada calon mahasiswa dari keluarga yang kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan tinggi tanpa beban biaya.
Melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2025 masih dibuka untuk pendaftaran, namun penutupan pendaftaran akan dilakukan pada 31 Oktober 2025 mendatang.
KIP Kuliah merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam memberikan bantuan pendidikan penuh bagi calon mahasiswa yang berhasil dalam seleksi.
Para penerima akan memperoleh dukungan biaya pendidikan serta biaya hidup hingga menyelesaikan studi, sehingga tidak perlu khawatir mengenai masalah keuangan selama menjalani pendidikan.
KIP Kuliah adalah beasiswa dari pemerintah yang diarahkan khusus untuk mahasiswa baru berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi yang terbatas. Bantuan ini terdiri dari dua komponen utama, yaitu biaya kuliah di kampus dan tunjangan bulanan untuk biaya hidup.
Menurut Pedoman Pendaftaran KIP Kuliah 2025, bantuan tersebut terbagi menjadi dua kategori, yakni biaya pendidikan dan biaya hidup.
Untuk biaya pendidikan, besaran bantuan disesuaikan dengan akreditasi program studi yang dipilih. Program studi yang terakreditasi Unggul, A, atau internasional akan mendapatkan bantuan maksimum sebesar Rp8 juta setiap semester.
Sementara itu, untuk program studi Kedokteran, jumlah bantuan dapat mencapai Rp12 juta per semester. Program studi dengan akreditasi Baik Sekali atau B mendapatkan maksimum Rp4 juta per semester, dan akreditasi Baik atau C sebesar Rp2,4 juta per semester.
Selain dukungan biaya kuliah, mahasiswa yang menerima juga berhak atas bantuan biaya hidup bulanan yang nilainya sesuai dengan lokasi kampus mereka.
Terdapat lima kelompok wilayah, masing-masing dengan jumlah bantuan yang berbeda. Klaster 1 memperoleh Rp800 ribu per bulan, Klaster 2 Rp950 ribu, Klaster 3 Rp1,1 juta, Klaster 4 Rp1,25 juta, dan Klaster 5 Rp1,4 juta per bulan.
Untuk dapat mendaftar, peserta harus memenuhi beberapa persyaratan KIP Kuliah 2025. Pertama, peserta harus merupakan lulusan SMA, SMK, atau setara dalam tahun yang sama atau maksimal dua tahun sebelumnya.
Peserta harus telah lulus dari seleksi penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri (PTN) atau swasta (PTS) yang terakreditasi, baik melalui jalur SNBP, SNBT, maupun seleksi mandiri.
Selain itu, calon penerima harus berasal dari keluarga dengan penghasilan rendah. Total pendapatan orang tua maximumnya adalah Rp4 juta per bulan, atau jika dibagi rata per anggota keluarga, tidak boleh lebih dari Rp750 ribu per orang.
Peserta juga diwajibkan memiliki Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari pemerintah setempat serta disertai dengan bukti foto rumah dan tagihan listrik.
Sementara itu, peserta yang berasal dari panti sosial atau panti asuhan otomatis dianggap memenuhi syarat untuk menerima bantuan.
Proses pendaftaran KIP Kuliah 2025 dilakukan secara daring melalui situs resmi KIP Kuliah Kemdiktisaintek.
Peserta diminta untuk membuat akun dengan memasukkan NIK, NISN, dan NPSN, serta menambahkan alamat email aktif untuk kebutuhan konfirmasi. Setelah data divalidasi oleh sistem, peserta akan mendapatkan nomor pendaftaran dan kode akses melalui email.
Tahap selanjutnya adalah login kembali ke laman KIP Kuliah menggunakan data tersebut, kemudian melengkapi semua informasi yang diminta secara akurat.
Setelah itu, pilih jalur masuk perguruan tinggi, baik melalui SNBP, SNBT, atau seleksi mandiri, lalu simpan dan kirimkan data tersebut.
Setelah pengiriman data selesai, peserta hanya perlu menunggu proses verifikasi dari sistem dan pihak perguruan tinggi. Apabila dinyatakan lolos, peserta akan menerima informasi resmi dari kampus mengenai pencairan dana dan mekanisme bantuan selanjutnya.
Adapun jadwal penting untuk KIP Kuliah tahun 2025 sudah ditentukan, yaitu pendaftaran akan dilaksanakan dari tanggal 3 Februari hingga 31 Oktober 2025.
Sedangkan untuk proses seleksi di perguruan tinggi akan dimulai pada 1 Juli dan berlangsung hingga 31 Oktober 2025, dengan pengumuman penerima baru yang dilakukan pada 31 Oktober 2025.
Program KIP Kuliah 2025 merupakan wujud nyata dari dukungan pemerintah dalam mencapai pemerataan akses pendidikan tinggi.
Dengan adanya bantuan untuk biaya kuliah dan biaya hidup dari KIP Kuliah, mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu kini memiliki kesempatan yang setara untuk mendapatkan masa depan yang lebih baik melalui pendidikan.