Bansos Lansia Maret 2025: Cek Jadwal Pencairan dan Cara Mendapatkannya!
Pemerintah Indonesia terus berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat lanjut usia (lansia) melalui program Bantuan Sosial (Bansos) yang disalurkan secara berkala. Pada Maret 2025, pencairan Bansos Lansia kembali dilakukan, memberikan dukungan finansial bagi mereka yang memenuhi kriteria. Artikel ini akan membahas jadwal pencairan, besaran dana, serta cara mengecek dan mendapatkan bantuan tersebut.
Besaran Dana Bansos Lansia
Penerima Bansos Lansia akan mendapatkan bantuan tunai sebesar Rp600.000 per tahap, atau Rp2.400.000 per tahun. Bantuan ini diberikan langsung kepada lansia yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Jadwal Pencairan Bansos Lansia Maret 2025
Bansos Lansia disalurkan dalam empat tahap sepanjang tahun 2025, dengan jadwal sebagai berikut:
-
Tahap 1: Januari – Maret 2025
-
Tahap 2: April – Juni 2025
-
Tahap 3: Juli – September 2025
-
Tahap 4: Oktober – Desember 2025
Pencairan tahap pertama mencakup periode Januari hingga Maret 2025. Bagi penerima yang belum mendapatkan dana pada Januari atau Februari, pencairan akan dilakukan secara bertahap hingga akhir Maret melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan PT Pos Indonesia.
Cara Mengecek Status Penerima Bansos Lansia
Untuk memastikan apakah Anda atau anggota keluarga terdaftar sebagai penerima Bansos Lansia, ikuti langkah-langkah berikut:
-
Melalui Situs Resmi Kementerian Sosial (Kemensos):
- Akses laman cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan data wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan).
- Ketik nama penerima manfaat sesuai KTP.
- Masukkan kode captcha yang ditampilkan.
- Klik tombol “Cari Data” untuk melihat status penerima bansos.
-
Melalui Aplikasi Cek Bansos:
- Unduh aplikasi “Cek Bansos” dari Google Play Store.
- Daftar akun dengan memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kartu Keluarga (KK), dan alamat.
- Unggah foto KTP dan swafoto untuk verifikasi akun.
- Setelah akun aktif, masuk ke aplikasi dan pilih menu “Cek Bansos” untuk melihat status penerimaan.
Cara Mendapatkan Bansos Lansia
Bagi lansia yang memenuhi kriteria tetapi belum terdaftar sebagai penerima bansos, berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:
-
Pendaftaran Melalui Aplikasi Cek Bansos:
- Unduh dan instal aplikasi “Cek Bansos” dari Google Play Store.
- Buat akun dengan memasukkan data diri lengkap dan melakukan verifikasi.
- Setelah akun aktif, pilih menu “Usul” untuk mendaftarkan diri atau anggota keluarga sebagai calon penerima bansos.
- Isi data yang diminta dan unggah dokumen pendukung jika diperlukan.
- Pengajuan akan diverifikasi oleh petugas terkait sebelum disetujui.
-
Pendaftaran Melalui Aparat Desa/Kelurahan:
- Kunjungi kantor desa atau kelurahan setempat.
- Sampaikan niat untuk mendaftarkan diri sebagai penerima bansos lansia.
- Bawa dokumen pendukung seperti KTP dan Kartu Keluarga.
- Petugas akan membantu proses pendaftaran dan verifikasi data.
Penyaluran dan Pencairan Dana Bansos Lansia
Setelah terdaftar dan dinyatakan sebagai penerima bansos, dana akan disalurkan melalui beberapa metode:
-
Melalui Bank Himbara:
Bansos akan dicairkan melalui bank-bank yang bekerja sama dengan Kemensos, seperti Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, dan Bank Tabungan Negara (BTN). Pastikan rekening bank yang terdaftar sudah aktif dan sesuai dengan nama penerima. Jika belum memiliki rekening, penerima akan dibantu oleh petugas untuk membuka rekening baru.
-
Melalui Kantor Pos:
Selain melalui bank, pencairan bansos juga dapat dilakukan di kantor pos yang bekerja sama dengan Kemensos. Petugas kantor pos akan memberikan instruksi mengenai prosedur pencairan yang mudah dan cepat.
Dengan adanya Bansos Lansia Maret 2025, diharapkan para penerima manfaat dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka, terutama dalam menghadapi kondisi ekonomi yang terus berubah. Pemerintah terus berupaya menyalurkan bantuan ini secara tepat sasaran melalui mekanisme yang transparan dan akuntabel. Bagi masyarakat yang belum terdaftar, pastikan untuk mengecek status kepesertaan dan melengkapi data yang diperlukan agar tidak melewatkan kesempatan mendapatkan bantuan ini di tahap pencairan berikutnya.