Cek Materi Tes UM-PTKIN 2025: Penalaran Akademik Hingga Ajaran Islam
Seleksi UM-PTKIN 2025 sudah resmi dibuka! Bagi kamu yang ingin melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), inilah saat yang tepat untuk mempersiapkan diri. Selain itu, UM-PTKIN menjadi salah satu jalur favorit karena menggabungkan aspek akademik dan pemahaman ajaran Islam. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui materi tes UM-PTKIN 2025 agar persiapanmu semakin matang dan terarah
Jadwal Pendaftaran UM-PTKIN 2025
Pendaftaran UM-PTKIN 2025 sudah resmi dibuka dan dapat dilakukan secara online melalui laman resmi https://um.ptkin.ac.id. Berikut jadwal lengkap yang perlu kamu ketahui:
-
-
Pendaftaran dan Pembayaran
Dimulai pada 22 April 2025 pukul 08.00 WIB hingga 28 Mei 2025 pukul 23.59 WIB. Pada periode ini, peserta wajib melakukan pendaftaran dan membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 200.000 melalui bank yang ditunjuk panitia.
-
Finalisasi Pendaftaran
Setelah melakukan pembayaran, peserta harus melakukan finalisasi pendaftaran paling lambat pada 31 Mei 2025 pukul 23.59 WIB. Finalisasi ini meliputi pemilihan program studi dan lokasi ujian.
-
-
Cetak Kartu Peserta Ujian
Peserta dapat mulai mencetak kartu ujian pada 1 Mei 2025 pukul 08.00 WIB sebagai bukti resmi mengikuti seleksi UM-PTKIN.
-
Pelaksanaan Ujian UM-PTKIN
NUjian berbasis Sistem Seleksi Elektronik (SSE) akan dilaksanakan secara serentak pada tanggal 10-12 Juni 2025 dan 14-18 Juni 2025. Jadwal ujian yang tepat tercantum pada kartu peserta dan lokasi ujian dipilih oleh peserta saat finalisasi pendaftaran.
-
Pengumuman Hasil Seleksi
Hasil seleksi UM-PTKIN 2025 akan diumumkan pada 30 Juni 2025.
Materi Tes UM-PTKIN 2025
Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) 2025 menguji kemampuan calon mahasiswa melalui empat materi utama. Berikut penjelasan lengkapnya agar kamu bisa mempersiapkan diri dengan baik.
Penalaran Akademik (PA)
Penalaran Akademik mengukur potensi intelektual yang penting untuk keberhasilan studi di jenjang S1. Materi ini terbagi menjadi tiga subtes:
-
-
-
Penalaran Verbal
Menguji kemampuan memahami bahasa tertulis dan keterampilan bahasa berdasarkan struktur dan aturan bahasa yang benar. Soal mencakup kata, kalimat, hingga narasi, dengan konteks kehidupan sehari-hari seperti keindonesiaan, keislaman, sains dan teknologi, pendidikan, kesehatan, ekonomi, bisnis, seni budaya, dan olahraga.
-
Penalaran Gambar
Mengukur kemampuan visualisasi dan pemahaman objek atau simbol secara abstrak. Subtes ini sangat berguna untuk menilai kreativitas calon mahasiswa.
-
Penalaran Kuantitatif
Menguji kemampuan menerapkan konsep hitungan, logika angka, dan simbol numerik dalam berpikir sistematis serta memecahkan masalah. Soal ini menuntut kemampuan berpikir matematis dalam konteks umum.
-
-
Penalaran Matematika
Materi ini fokus pada kemampuan memahami dan menganalisis bacaan sederhana yang disajikan dalam bentuk grafik, tabel, bagan, atau representasi lain. Peserta harus menggunakan konsep, prosedur, dan fakta matematika untuk memecahkan masalah kehidupan sehari-hari. Penalaran matematika penting untuk menghadapi tuntutan abad ke-21.
-
-
Literasi Membaca
Literasi membaca mengukur kemampuan memahami, menggunakan, mengevaluasi, dan merefleksikan berbagai jenis teks dalam Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Arab. Teks-teks ini berkaitan dengan konteks sosial-humaniora dan sains. Materi ini bertujuan mengembangkan kapasitas individu yang unggul dan moderat sebagai warga negara dan warga dunia.
-
Literasi Ajaran Islam
Materi ini menguji pemahaman, penerapan, dan analisis ajaran Islam yang meliputi:
-
- Al-Quran dan tafsirnya
- Hadis dan pemahaman hadis
- Fikih (hukum Islam)
- Sejarah Kebudayaan Islam